Pertanyaan:
Ustadz, hadits yang berbunyi, “Makanlah pada saat lapar dan berhentilah sebelum kenyang” apakah shahih? [+622817924XXX]
Jawaban:
Apabila yang antum maksud adalah hadits dengan lafazh berikut ini:
نَحْنُ قَوْمٌ لاَ نَأْكُلُ حَتَّى نَجُوْعَ وَإِذَا أَكَلْنَا لاَ نَشْبَعُ
Kami adalah suatu kaum yang tidak akan makan sampai kami lapar, dan apabila kami makan maka kami berhenti sebelum kenyang.
Maka sebenarnya ini bukanlah hadits Nabi -shollallahu alaihi wa sallam-. Syaikh Abdul Aziz bin Baz -rahimahullah- berkomentar seputar perkataan tersebut: Perkataan ini diriwayatkan dari sebagian utusan, namun pada sanadnya ada kelemahan. Diriwayatkan bahwa mereka berkata, dari Nabi shollallahu alaihi wa sallam: “Kami adalah suatu kaum yang tidak akan makan sampai kami lapar, dan apabila kami makan maka kami berhenti sebelum kenyang”, yang mereka maksudkan adalah bahwa mereka kaum yang hemat, dan makna ini adalah benar, akan tetapi pada sanadnya adalah kelamahan .
Sedangkan perkataan dengan lafazh yang antum sebutkan maka kami tidak mengetahuinya, wallâhu ta'ala a’lam.
(Majalah Adz-Dzakhiirah Al-Islamiyyah Ed 47, hal. 6)