Makna Kalimat
“Muqollibal quluub” artinya, Maha membolak-balikan hati hamba dari keimanan menjadi kekufuran, atau sebaliknya. (Fathul Bari 18/468)
Sumber Do’a
Dalam hadits riwayat Ahmad dan Ibnu Abi Syaibah, bahwa ‘Aisyah berkata : “Rosulullah shallallahu ‘alayhi wasallam sering berdo’a dengan mengucapkan : “Wahai Robb yang membolak-balikan hati, teguhkanlah hatiku untuk selalu taat kepada-Mu.” ‘Aisyah berkata : “Maka akupun bertanya, “Wahai Rosulullah, mengapa engkau sering berdo’a dengan do’a itu? Apakah yang sedang engkau khawatirkan?” Beliau menjawab : “Tidak ada yang membuatku merasa aman. Sedangkan hati-hati para hamba ini berada di antara dua jari Allah Yang Maha Pengasih.Sesungguhnya jika Ia hendak membalikkan hati seorang hamba-Nya, Dia tinggal membalikkanya begitu saja.” (HR Ahmad 4/302)
Faidah Faidah yang bisa diambil :
- Do’a ini yang seringkali dibaca dan diajarkan Nabi shallallahu ‘alayhi wasallam kepada para shahabatnya untuk memohon keteguhan hati dan pendirian di atas ketaatan serta agar selamat dari rintangan.
- Ummu salamah Radhiyallahu ‘anha berkata : “Ini adalah do’a NabiShalallahu ‘alayhi wasallam yang paling banyak dibaca.”
(Musnad Imam Ahmad 58/49)
- Dalam Hadits ini menunjukkan bahwa Allah Subhanahu Wata’ala Maha mampu membolak-balikkan hati hamba-Nya kapanpun Ia kehendaki, tidak ada yang bisa menghalanginya.
(Syarah Shohih Muslim 155)
- Keteguhan hati adalah hal yang mutlak diperlukan oleh manusia dalam hidup ini, dalam seluruh aspek kehidupanya, khususnya dalam beribadah kepada Allah ‘Azza wa jalla.
- Di antara wujud keteguhan hati ialah teguh dalam memeluk agama Islam, tetap komitmen terhadap syari’at yang Allah tetapkan, teguh dalam memegang prinsip Islam, serta kuat dalam memegang janji.
- Di antara manfaat keteguhan hati ia akan menunjukkan kebenaran manhaj dan mendorong timbulnya kepercayaan dalam hati, ia merupakan cermin kepribadian seseorang dan ketenangan bagi orang di sekitarnya, merupakan syarat menuju ke agungan dan keluhuran dunia dan akhirat, juga merupakan jalan mencapai tujuan.
- Do’a yang serupa lainya adalah :
اللَّهُمَّ مُصَرِّفَ القُلُوب ِصَرِّف ْقُلُوبَناَ عَلَى طاَعَتِكَ
“Ya Allah, yang mengarahkan hati, arahkanlah hati-hati kami untuk tetap di atas ketaatan kepada-Mu.” (HR Muslim 2654)
Wallahu a'lam bishshawab.
sumber : Majalah al-Mawaddah edisi ke-6 Tahun ke-3 : Muharram-Shofar 1431 H (Januari 2010), Benteng Diri Muslim, Ust. Mukhlis Abu Dzar.
0 komentar:
Post a Comment
Silakan Tinggalkan komentar yang berhubungan dengan materi. terima kasih telah berbagi...